Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Pages

Classic Header

{fbt_classic_header}

Header

//

Breaking News:

latest

Opini: Strategi Dakwah Hadapi Kontraversi Corona di Kalangan Ummat Islam

Penulis: Juwita (Mahaiswa Manajemen Dakwah) Wakil presiden   K.H Ma’ruf Amin meminta para pendakwah ikut meredakan kepanikan serta me...


Penulis: Juwita (Mahaiswa Manajemen Dakwah)
Wakil presiden  K.H Ma’ruf Amin meminta para pendakwah ikut meredakan kepanikan serta mengajak masyarakat menerapkan kebiasaan hidup sehat agar terhindar dari penyebaran wabah akibat virus corona atau covid 19. Lewat dakwah ajaran islam, kiai Ma’ruf berharap para da’i menyampaikan imbauan-imbauan dari pemerintah kepada masyarakat untuk pencegahan penyebaran covid 19.
Menurut kiai ma’ruf, masyarakat harus diberitahu untuk menghindari kontak-kontak, juga kalau di masjid dikhwatirkan ketika sujud, jadi disuruh bawah sajadah sendiri supaya tidak terkena bekas orang lain.
  1. Edukasi prefentif dan promotif
 Islam adalah agama pencegahan. Telah banyak disebutkan bahwa islam mewajibkan untuk kaum muslim untuk ber amar ma’ruf nahiy mungkar yakni menyeru kepada kebaikan dan mencegah kepada kemungkaran. Pembinaan pola baku sikap dan perilaku sehat baik fisik, mental, maupun sosial, dan pada dasarnya merupakan bagian dari pembinaan islam itu sendiri, dalam hal ini keimanan yang kuat dan ketakwaan menjadi keniscayaan. Islam memang telah memerintahkan kepada setiap orang untuk mempraktekkan gaya hidup sehat dan berimbang serta perilaku dan etika makan yang baik.

Allah swt berfirman:
“makanlah oleh kalian rezeki yang halal lagi baik yang telah allah karuniakan kepada kalian (TQS. An-Nahl [16] :114)

Hal ini sangat membantu pemulihan wabah penyakit menular. Dengan langkah tersebut akan mengalami pemulihan dengan cepat. Karena warga dahulu lah yang membangun sistem imun yang luar biasa melaui pola hidup sehat.

  1. Sarana dan prasarana kesehatan
Pelayanan kesehatan harus diberikan secara gratis kepada rakyat baik kaya ataupun miskin tanpan diskriminasi dalam agama, suku, warna kulit, dsb. Pembiayaan untuk semua itu diambil dari kas baitul mal, baik dari pos harta milik negara maupun milik umum.

Strategi yang digunakan yakni memberikan pemahaman atau mengedukasi masyarakat, adapun tugas pendakwah sebagai orang yang dipercaya masyarakat harus turut berperan dalam menyikapi masalah ini dengan aktif memberikan pengetahuan seputar penyikapan biajak menurut agama dan aspek lainnya sebab dalam islam sendiri, menjaga jiwa tak kalah pentingnya dengan menjaga agama.


Tidak ada komentar